Lingkungan

Menghargai Lingkungan, Meminimalkan Dampak

Bayan Group bermaksud memaksimalkan dampak positif pada lingkungan dan mengukur dampak negatif serta melakukan upaya-upaya untuk menanggulangi dan mengurangi dampak-dampak negatif tersebut: limbah perairan, emisi ke udara, dan pencemaran ke tanah.

Anak-anak perusahaan kami, terutama yang bergerak di bidang pertambangan dan pengolahan batubara, mengelola lingkungan dengan meminimalkan dampak atau efek kegiatan operasional mereka pada lingkungan. Sejalan dengan visi dan misi Bayan Group serta ketentuan perundangan yang berlaku, setiap kegiatan pertambangan harus melibatkan manajemen lingkungan di tahap pra-tambang, pertambangan, dan pasca-tambang.

Bayan Group pertama-tama memantau dan menyiapkan studi menyeluruh atas kondisi lingkungan sebelum pembebasan lahan, lalu memutuskan tindakan-tindakan pengelolaan lingkungan yang akan diambil agar tidak mempengaruhi masyarakat sekitar atau ekosistem itu sendiri. Beberapa contoh tindakan ini adalah konservasi fauna, pemantauan udara dan debu, penyimpanan lapisan tanah pucuk untuk penutupan tambang, dan reklamasi serta penanaman kembali. Bayan Group juga bekerja sama dengan laboratorium-laboratorium terakreditasi yang direkomendasikan oleh pemerintah, dimana hasil-hasil laboratorium akan digunakan Bayan Group sebagai acuan untuk meningkatkan kualitas Perusahaan dalam manajemen lingkungan. Program-program pelaksanaan lingkungan termasuk, tetapi tidak terbatas pada area-area berikut:

  1. Manajemen dan pemantauan kualitas air
    Air lokasi tambang biasanya bersifat asam dan karena itu tidak layak dikonsumsi atau dialirkan ke sungai, karena dapat merusak ekosistem sungai. Bayan Group mengelola air tersebut dengan teknik khusus untuk memproduksi air yang memenuhi standar mutu lingkungan yang diwajibkan Pemerintah.
     
  2. Manajemen dan Pemantauan Kualitas Udara
    Debu dari kegiatan operasional tambang dikelola secara intensif dan dipantau dengan memantau tingkat polusi udara dan menyemprot area yang terdampak debu dengan menggunakan truk air.
     
  3. Pengelolaan dan Pemantauan Bahan Berbahaya dan Beracun
    Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) memerlukan penanganan khusus. Untuk alasan ini, Bayan Group bekerja sama dengan pihak ketiga yang berpengalaman menangani Limbah B3.
     
  4. Reklamasi dan Penanaman Kembali Area Bekas Tambang.
    Dalam kegiatan ini, Bayan Group memanfaatkan metode hydroseeding untuk memungkinkan penanaman kembali lahan yang cepat dan optimal guna mencapai kualitas dan kuantitas yang ditargetkan dalam reklamasi dan penanaman kembali.

Komitmen Bayan Group dalam pengelolaan lingkungan terbukti dari implementasi ISO 9001 Quality Management System dan ISO 14001 Environmental Management System oleh sebagian besar anak perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan dan pengolahan batubara sejak disertifikasi tahun 2009. Sistem pengelolaan ini dipelihara dengan audit eksternal dan internal kuartalan.

Upaya-upaya Bayan Group dalam pengelolaan lingkungan telah diakui dengan berbagai penghargaan dari Kementerian Lingkungan, Kementerian ESDM, dan pemerintah daerah.